Kadal betina ini mengandung tulang kecil dari lebih dari 15 bayi kadal. Profesor Susan Evans dari University College London (UCL) mengaku tak mengetahui banyak ketika pertama melihat fosil ini.
Rekannya, Yuan Wang dari Chinese Academy of Sciences, meneliti fosil yang memiliki 15 embrio yang telah berkembang hampir sempurna. “Sebanyak 20% kadal hidup dan ular melahirkan, bukan bertelur,” ujarnya seperti ditulis dailymail.
Fosil yang ditemukan di wilayah Jehol, China, ini diberi nama Yabeinosaurus dan diyakini serupa kadal modern. Penemuan ilmuwan University College London dan Chinese Academy of Sciences di Beijing ini diterbitkan di Naturwissenschaft.
Tim Kreatif tik-fanny.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar