Adrian Gray (44), menghabiskan berjam-jam menjelajahi pantai terdekat untuk memilih ukuran batu yang sesuai dan cocok untuk karyanya. Setelah itu ia kemudian mengatur mereka dalam posisi yang sulit dengan sangat hati-hati memperkirakan titik keseimbangan setiap batu, sebuah proses yang membutuhkan keterampilan dan kesabaran yang sangat tinggi.
Setiap patung batu membutuhkan waktu berjam-jam untuk sempurna, tetapi ia kini telah menciptakan puluhan patung menakjubkan yang memukau dengan struktur yang tampaknya mustahil dilakukan.
Obsesi Adrian dengan seni menyeimbangkan batu dimulai sembilan tahun lalu ketika, terkena infeksi virus tropis kala menjelajahi Madagaskar saat menjadi pemandu wisata petualangan.
“Aku mulai menciptakan patung seperti ini pada tahun 2002. Saya menghabiskan banyak waktu di pantai untuk mencari inspirasi, saat dalam pemulihan.” Tutur pria asal Lyme Regis, Dorset tesebut.
“Aku baru saja menyerah dalam ekspedisi di luar negeri setelah mendapat virus jahat di Madagaskar. Selama waktu yang sulit, saya menenggelamkan diri dalam seni saya dan berkonsentrasi menciptakan patung batu dalam keseimbangan yang hampir mustahil.” tambahnya.
Grav a look at that: Mr Gray admires his handiwork, which he perfected while recuperating on beaches after suffering from a tropical virus
Balanced on a stone edge: One of the mind-boggling artworks created by Mr Gray on a beach near his home in Lyme Regis, Dorset
Only temporary: Mr Gray dismantles his sculptures for safety reasons after taking a photograph for his gallery which is now developing into an impressive collection
Rock on: Adrian Gray (left) demonstrates his amazing skill to Vincent Graff
Seemingly impossible? But no camera trickery or other means were used to create these pictures
Five miniature sculptures sit at the water's edge in Lyme Regis
Undisturbed: Not even the crashing surf appears able to move the rocks from their positions
Hard at work: Adrian Gray feels for the balancing point of rocks so he can create the sculptures
No glue required: The rocks appear to hang in mid-air in many of Adrian's artworks
0 komentar:
Posting Komentar